PUISI: MENYERAH

Jika aku memiliki satu permintaan aku hanya menginginkan kamu bahagia, aku sangat menginginkanmu bahagia
Walau kamu tak tahu seberapa luka yang telah kau ciptakan
Seberapa sakit dan air mata yang kau tinggalkan
Seberapa kenangan yang coba aku lupakan, tetapi malah mengingatnya semakin baik
Apa pun yang telah kamu lakukan, aku tetap menginginkanmu bahagia

Bukan salahmu jika bagunan ini rusak, bahkan dapat dikatakan rubuh
Bukan salahmu jika sesuatu dibangun ditempat dimana bangunan tua itu dirubuhkan
Bukan salahmu jika daun baru tumbuh dipohon
Bukan salahmu jika daun layu dan terbawa angin
Dan bukan salah angin jika membawa daun kering itu pergi
Semua bukan salah siapa-siapa
Memang aku ditakdirkan begini
Memang sudah seharusnya semua seperti ini
Karena air dan api tak akan pernah bersatu
Gelap dan terang juga tidak mungkin
Hitam dan putih pun hanya menciptakan warna kelabu

Buanglah daun kering
Tumbuhkanlah daun baru
Biarkan angin membawa daun kering pergi, karena angin sepertinya kuat berhembus
Dan pohon tak mengingikan daun kering itu tetap tinggal